Pertumbuhan dan Produksi Biomassa Daun Lamun Halophila ovalis, Syringodium isoetifolium dan Halodule uninervis pada Ekosistem Padang Lamun di Perairan Pulau Barrang Lompo

Hendra, Rohani Ambo Rappe, dan Supriadi
Email : hhasim3@gmail.com

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan produksi biomassa daun lamun Halophila ovalis, Syringodium isoetifolium, Halodule uninervis pada ekosistem padang lamun di perairan Pulau Barrang Lompo. Pengamatan pertumbuhan dan produksi biomassa daun lamun berdasarkan metode penandaan. Untuk setiap jenis lamun dilakukan tiga ulangan pengambilan contoh diukur menggunakan transek kuadran 1x1 m2. Analisis data yang digunakan untuk mengetahui tingkat produksi daun lamun dan perbandingan produksi daun antar jenis lamun adalah Oneway analysis of varians (one way anova) kemudian uji lanjut dengan analysis of varians (Bonferoni). Hasil penelitian ditemukan bahwa pertambahan tegakan lamun H. ovalis sebesar 10,3 tegakan/m2/hari. Pertumbuhan S. isoetifolium sebesar 0,37 cm/hari, dan H. uninervis sebesar 0,41 cm/hari. Biomassa daun H. ovalis sebesar 3,42 gbk/m2, S. isoetifolium 13,30 gbk/m2, dan H. uninervis sebesar 2,78 gbk/m2. Laju pertambahan produksi biomassa daun lamun H. ovalis sebesar 0,29 gbk/m2/hari, S. isoetifolium sebesar 1,06 gbk/m2/hari dan H. uninervis 0,20 gbk/m2/hari.

Kata Kunci: Pertumbuhan Daun Lamun, Produksi Biomassa Daun Lamun, Halophila ovalis, Syringodium isoetifolium dan Halodule uninervis, Pulau Barrang Lompo.

KESIMPULAN

Pertambahan tegakan lamun Halophila ovalis sebesar 10,3 tegakan/m²/hari. Pertumbuhan Syringodium isoetifolium sebesar 0,37 cm/hari, dan Halodule uninervis sebesar 0,41 cm/hari. Biomassa daun Halophila ovalis sebesar 3,42 gbk/m², Syringodium isoetifolium 13,30 gbk/m², dan Halodule uninervis sebesar 2,78 gbk/m². Laju pertambahan produksi biomassa daun lamun Halophila ovalis sebesar 0,29 gbk/m²/hari, Syringodium isoetifolium sebesar 1,06 gbk/m²/hari dan Halodule uninervis 0,20 gbk/m²/hari.